Spesies burung yang ada di Indonesia memang tak kalah banyak jumlahnya, dari mulai burung yang hanya sebagai pajangan. Atau dimanfaatkan suaranya sebagai hiburan karena sangat merdu. Seperti misalnya burung tledekan yang mempunyai beberapa spesies.
Warna birunya yang cerah menjadikannya burung dengan tampilan yang indah dan menawan. Selain itu tledekan biasanya tidak hanya terdiri dari satu saja, yang semakin membuat burung ini menarik. Untuk penjelasan lebih detail, mari simak apa saja yang berhubungan dengan tledekan.
Jenis-jenis Burung Tledekan dan Cara Membedakan Kelaminnya
Kebanyakan pada tiap spesies burung mempunyai macam dan jenis yang menunjukkan ciri unik yang dimilikinya termasuk tledekan ini. Karena memang Tledekan memiliki beberapa jenisnya dan tentunya hendak diuraikan beberapa jenis yang dipunyai spesies burung itu. Berikut ulasannya lima jenis tledekan untuk dikenali lebih jauh:
1. Tledekan Gunung
Jenis tledekan gunung ini kadang bisa juga dianggap sebagai tledekan cacing dan termasuk mudah ditemui. Kicau mania akan mudah menemukan tledekan gunung di Jawa dan juga di wilayah Kalimantan. Suaranya yang merdu membuat tledekan gunung banyak diincar.
Tledekan gunung memiliki warna lumayan mencolok, sebab warnanya yang memang biru tua atau biru campuran hitam saking pekatnya. Di depan dada memiliki bulu kuning sehingga berbeda dengan badannya. Sedang bagian perut hingga bagian tungging berwarna putih.
Antara kelamin betina juga kelamin jantan bisa diamati dari warna bulu yang dipunyai. Pada pejantan, tledekan gunung mempunyai ciri khusus berupa biru tua dicampur hitam dari atas kepalanya sampai ekor. Sedang berwarna kuning sedikit kelabu pada betina.
2. Tledekan Bakau (Cyornis Rufigastra)
Jenis ketiga tledekan bakau, rupanya memang hampir mirip dengan jenis sebelumnya, namun terdapat perbedaan dari warna badannya. Jenis bakau juga ada yang menyebutnya sebagai sikatan Kalimantan, karena dari sana burung ini mulanya berasal. Namun masih bisa ditemukan di tempat lainnya.
Pada tledekan betina atau perempuan memiliki warna biru pucat atau biru tua, dengan dagu hingga bagian perut berwarna kuning. Kebanyakan orang kesulitan untuk menyeleksi dengan tledekan gunung. Namun bisa coba dilihat dari sisi dagu tersebut.
Meskipun jenis ini memiliki leher berwarna kuning, namun pada rahang bawah atau dagu masih berwarna biru sama dengan punggungnya. Sedang untuk tledekan Bakau, dagunya itu berwarna kuning. Warna tersebut merata hingga bagian tungging.
3. Tledekan Laut
Spesies atau jenis pada urutan ketiga yang akan dibahas kali ini merupakan spesies tledekan jenis laut. Atau di bagian wilayah Indonesia juga menyebutnya dengan sulingan laut, hal tersebut diakibatkan habitatnya yang tidak jauh dari kawasan laut. Seperti misalnya di sekitar hutan bakau.
Untuk habitatnya sendiri tersebut di beberapa pulau di Indonesia. Warna yang dimiliki bisa digunakan untuk membedakan kelamin yang dimiliki burung tersebut dan dijadikan sebagai tanda. Jika pada punggungnya berwarna biru tua mengkilap maka berkelamin jantan.
Terdapat bulu dengan warna hitam di bagian dada hingga bahkan wajahnya sekaligus. Warnanya sedikit berbeda dengan yang dimiliki betina yakni warna coklat dan dikombinasikan warna kelabu. leher dan perutnya memiliki bulu berwarna putih.
4. Tledekan Selendang Biru
Ada jenis atau spesies tledekan ditemukan yakni tledekan Selendang Biru. Untuk jenis ini dibagikan dalam dua jenis yakni burung ninon dan sikatan biru muda. Lalu jenis kedualah yang paling banyak digemari oleh masyarakat.
Pada sikatan biru muda ini mempunyai warna bulu dominan seperti namanya. Untuk membedakan antara pejantan dan betina burung ini dapat dilihat warna bulunya saja. Yakni untuk sikatan pejantan bulunya berwarna biru tua pada bagian punggung sampai pada ekornya.
Pada pejantan jenis sikatan biru ini juga mempunyai bulu berwarna biru muda di dada dan juga lehernya. Kemudian pada bagian pangkalnya berwarna putih. Sedang pada burung jantan warna coklat keabu-abuan lebih mendominasi di bagian atas atau punggungnya.
Sedang pada jenis selendang biru indukan atau betina mempunyai bulu coklat dan cenderung kemerahan di bagian ekornya. Selain itu kicau mania akan melihat pada lingkaran mata betina berupa garis kuning kecoklatan. Sedang jantan tidak memiliki lingkar kuning tersebut.
5. Tledekan Kembang
Jenis burung tledekan selanjutnya yaitu tledekan bernama kembang, warna bulunya memang cantik bak bunga sehingga nama yang digunakan pun kembang. Namun beberapa pakar tidak menyebutkan burung ini ke dalam jenis tledekan. Sebab tak masuk dalam keluarga atau kelompok genus cyornis.
Jenis ini mempunyai bulu hitam pada bagian punggung yang lebih mendominasi. Kicau mania juga akan menemukan sedikit bulu putih pada bagian sayapnya. Karena hal tersebut banyak yang mengatakan fisiknya serupa burung kacer.
Habitat Burung Tledekan
Pembahasan selanjutnya tentang burung tledekan adalah habitat atau dari mana burung tersebut biasanya terbang bebas. Tledekan akan dapat ditemukan pada dataran rendah seperti hutan bakau dan semacamnya. Hingga pada ketinggian 1300 MDPL burung ini bisa bertahan.
Biasanya burung ini akan bertengger pada dahan yang rendah, dan bisa hidup sendiri atau kadang juga berpasangan. Tledekan liar akan berburu serangga seperti kecoak bahkan kumbang sekalipun. Karena tledekan bukan jenis burung yang memakan biji-bijian sebagai makanan utamanya.
Makanan Burung Tledekan
Jika hidup bebas maka burung ini akan memakan serangga yang ada di sekitar tempat tinggalnya. Berbeda saat burung tersebut sudah dipelihara, maka harus diperhatikan juga asupan nutrisi dari burung tledekan tersebut. Jadi mari simak ulasannya mengenai beberapa pakan untuk tledekan ini:
1. Jangkrik
Pakan pertama yang bisa berikan pada tledekan adalah jangkrik. Bisa berupa jangkrik alam atau jangkrik ternakan. Namun pemberian jangkrik ini tak harus selalu setiap waktu. Cukup pagi dan sore saja, selebihnya diberikan Voer.
2. Kroto
Pada urutan selanjutnya pakan yang sesuai dengan tledekan adalah kroto atau telur semut rangrang. Biasanya orang akan memberi makanan kroto pada tledekan agar birahinya meningkat. Dengan kata lain agar burung berbunyi lebih sering.
3. Ulat Hongkong Atau Ulat Buah
Selanjutnya kicau mania juga bisa memberi tledekan makanan berupa ulat Hongkong atau ulat buah. Untuk pemberiannya sendiri cukup satu ekor saja karena protein yang dimiliki lebih banyak ketimbang jangkrik. Namun bila sudah over birahi alangkah baiknya tidak usah.
4. Voer
Selain serangga, tledekan juga masih doyan dengan biji-bijian yakni biji Voer ini. Dengan begitu, burung akan tercukupi gizinya sehingga akan dengan mudah untuk tumbuh dengan baik. Pemberian Voer ini bisa dilakukan pada saat pagi hari.
5. Apel
Setelah memberikan serangga hingga voer, apel juga sangat baik jika diberikan pada tledekan. Bahkan juga bisa membuat makanan khusus yang terbuat dari campuran apel. Seperti misalnya apel di mix dengan kroto atau lainnya.
Demikian adalah pembahasan yang cukup mengenai burung tledekan agar semakin paham tentang burung tersebut. Meski begitu, menangkap atau memburu burung liar secara berlebihan akan membuat alam ini rusak. Jadi lebih diminimalisir karena bisa saja membuat burung itu punah.